Berita menggembirakan datang dari Majelis Diktilitbang PP Muhammadiyah. Lewat Program Hibah Nasional RisetMu, ITB Ahmad Dahlan berhasil meloloskan lima proposal dengan berbagai skema. Hal tersebut diumumkan berdasar Surat Pengumuman Majelis Diktilitbang PP Muhammadiyah No. 0784/I.3/D/2021 tanggal 24 Juli 2021 di Yogyakarta. Skema pertama dimenangi Dr. Pitri Yandri dengan skema Penelitian Pengembangan dan Publikasi Manuskrip Ilmiah. Judul riset yang diusungnya adalah “Model Pengembangan “BankSampahMu” Berkelanjutan sebagai Amal Usaha Bidang Lingkungan Hidup di Persyarikatan Muhammadiyah”. Sementara judul manuskripnya adalah “Municipal Governance Composite Index: A Comprehensive Multivariate Approach to Assess Municipal Governance Quality in Suburban Metropolitan Jakarta, Indonesia”. Skema Penelitian Terapan dimenangi oleh Yanti Budiasih, MM., dengan judul riset “Model Pemberdayaan Masyarakat Desa Menuju Desa Mandiri”. Untuk Skema Penelitian Dasar, Dr. Nur Aini berhasil meloloskan proposal dengan judul “Optimasi Metode Pembelajaran Mesin Untuk Memprediksi Emisi Manure Management”. Sementara untuk Skema Pengabdian kepada Masyarakat dimenangi oleh Yayat Sujatna, M.Si dengan judul proposal “Pemanfaatan Limbah Plastik Untuk Media Tanam Microgreens Guna Memenuhi Kebutuhan Gizi Keluarga Di Masa Pandemi Covid-19”. Namun sebelumnya, Dr. Saiful Anwar, M.Si berhasil memenangi hibah KemenristekBRIN Republik Indonesia pada Skema Penelitian Unggulan Perguruan Tinggi (PUPT) dengan judul riset “Pengembangan Model Pengukuran Kinerja Berbasis Falah di Lembaga Keuangan Syariah”. Hal tersebut sebagaimana Surat Edaran KemenristekBRIN No. B/112/E3/RA.00/2021 tentang Pengumuman Pendanaan Penelitian Perguruan Tinggi Tahun 2021 pada tanggal 18 Februari 2021 lalu. LP3M mengucapkan selamat atas prestasi tersebut. Semoga prestasi tersebut mendatangkan keberkahan bagi ITB Ahmad Dahlan pada khususnya, dan bagi umat dan bangsa Indonesia pada umumnya. ***
LP3M Luncurkan Rumah Publikasi Ilmiah ITB Ahmad Dahlan
Dalam rangka meningkatkan jumlah dan mutu publikasi ilmiah, LP3M meluncurkan pusat/klinik publikasi ilmiah (11/02/2021). Nama pusat/klinik itu adalah Rumah Publikasi Ilmiah. Penamaan “rumah” karena dinilai menggambarkan sebuah tempat peradaban yang dicita-citakan sebagai pusat produktivitas karya ilmiah ITB Ahmad Dahlan Jakarta. Kegiatan peluncurannya sekaligus dilaksanakan dengan kegiatan webinar dengan narasumber Dr. Pitri Yandri (Kepala LP3M) dan Dr. Saiful Anwar (Direktur Pascasarjana). Acara peluncuran dibuka secara resmi oleh Rektor ITB Ahmad Dahlan Jakarta, Dr. Mukhaer Pakkanna. Rumah Publikasi Ilmiah ITB Ahmad Dahlan memberikan berbagai layanan, baik bagi dosen maupun mahasiswa. Di antara layanan tersebut adalah: pelatihan penulisan, coaching naskah, copy editing/proof-reading, PubliCamp, pemeriksaan grammar/similarity, dan pendampingan penulisan karya ilmiah. Selain itu, Rumah Publikasi Ilmiah juga memberikan apresiasi bagi dosen yang telah mempublikasikan karya ilmiah mereka pada jurnal bereputasi internasional melalui PubliAward dan PubliExpo. Informasi berbagai layanan terebut dapat diakses pada portal http://lp3m.itb-ad.ac.id/rumah-publikasi/. Dalam portal tersebut telah disediakan formulir online dan layanan Whatsapp yang dapat digunakan oleh pengguna layanan. LP3M berharap, dengan adanya Rumah Publikasi Ilmiah ini, jumlah dan kualitas publikasi ilmiah ITB Ahmad Dahlan di masa depan semakin meningkat.
Sosialisasi dan Dengar Pendapat Kode Etik Penelitian dan Abdimas
Sepekan setelah workshop klirens etik, LP3M menindaklanjutinya dengan menggelar sosialisasi dan dengar pendapat kode etik penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Kegiatan tersebut dilakukan pada tanggal 25 September 2020 secara daring. Peserta kegiatan adalah para dosen di Institut Teknologi dan Bisnis Ahmad Dahlan. Kode etik penelitian dan pengabdian kepada masyarakat merupakan rambu-rambu yang dapat menjadi pedoman bagi dosen untuk melaksanakan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Dalam ayat (3) Pasal 13 Permendikbud Nomor 3 Tahun 2020 tersebut, proses pembelajaran yang terkait dengan penelitian mahasiswa wajib mengacu pada standar penelitian. Selanjutnya, dalam Pasal 45 disebutkan bahwa ruang lingkup standar penelitian terdiri atas: (1) standar hasil penelitian; (2) standar isi penelitian; (3) standar proses penelitian; (4) standar penilaian penelitian; (5) standar peneliti; (6) standar sarana dan prasarana penelitian; (7) standar pengelolaan penelitian; (8) standar pendanaan dan pembiayaan penelitian. Dengan adanya pengaturan standar minimal tersebut, maka setiap lembaga penelitian perlu mengatur dan menetapkan kaidah dan prinsip-prinsip moral dalam pelaksanaannya. Oleh karena itu, kode etik penelitian dan pengabdian kepada masyarakat menjadi penting keberadaanya. Oleh karena itu, LP3M sebagai lembaga yang bertugas memfasilitasi para dosen untuk melakukan penelitian dan kegiatan pengabdian kepada masyarakat harus memiliki dokumen tersebut. ***
Penyelenggaraan Workshop Klirens Etik Penelitian
Setiap kegiatan penelitian diharuskan memenuhi sebuah standar proses yang akuntabel. Hal tersebut sesuai dengan Permendikbud No. 3/2020 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi. Salah satu akuntabilitas yang wajib dipenuhi adalah kelayakan etik/klirens etik. Klirens etik penelitian adalah bagian tidak terpisahkan dari proses penelitian. UU. No. 11/2019 tentang Sistem Nasional Ilmu Pengetahuan dan Teknologi juga mewajibkan setiap kegiatan penelitian harus melalui klirens etik. Atas dasar hal tersebut, LP3M menyelenggarakan workshop klirens etik dalam penelitian sosial dan humaniora (18 September 2020). Tujuan dari workshop ini adalah agar dosen memahami apa dan bagaimana klirens etik tersebut. Hadir sebagai narasumber Dr. Augustina Sitomorang (Komisi Klirens Etik Bidang Ilmu Pengetahuan Sosial dan Kemanusiaan LIPI). Acara dipandu langsung oleh Kepala LP3M, Dr. Pitri Yandri. Workshop dihadiri oleh lebih dar 30 orang dosen, baik dosen ITB Ahmad Dahlan maupun dosen-dosen yang berasal dari luar ITB Ahmad Dahlan. Dengan dilaksanakannya kegiatan ini, LP3M berharap bahwa kegiatan penelitian yang dilakukan dosen akan memenuhi standar etik penelitian yang ditetapkan pemerintah. ***
Semarak Webinar di Masa Pandemik
Sepanjang Ramadhan 1441 H lalu, kegiatan seminar dan diskusi secara daring (webinar) begitu semarak. Pelaksanaan webinar terebut dilaksanakan oleh pusat-pusat studi di bawah koordinasi LP3M. Bekerja di rumah (WFH) membuat seluruh pusat studi produktif melaksanakan kegiatan. Semaraknya kegiatan webinar tersebut ditengarai karena dua hal. Pertama, narasumber tidak hadir di tempat acara. Kehadiran narsumber hanya dilakukan lewat sarana teleconference dan virtual. Hal itu membuat narasumber bersedia diundang ke dalam webinar. Kedua, narasumber merasa perlu berkontribusi bagi isu-isu yang dibicarakan, terutama isu Covid-19 dengan seluruh dampaknya bagi kehidupan masyarakat. Pusat Studi Desentralisasi dan Otonomi Daerah menyelenggarakan dua kegiatan webinar dengan fokus isu dampak sosial dan fiskal Covid-19 di Kota Tangerang Selatan. Center of Human dan Development (CHED) melaksanakan dua webinar. Mengangkat isu cukai rokok dan Covid-19 dan kenaikan BPJS Kesehatan sukses, dua kegiatan tersebut sukses dilaksanakan. Semarak itu ditambah oleh kegiatan Pusat Studi Islam, Perempuan dan Pembangunan (PSIPP). Pusat studi yang berusia bulanan ini sukses menggelar sebelas webinar selama Ramadhan 1441 H. Isu yang diangkat sangat variatif. Mulai dari isu keluarga, gender, perempuan, hingga ke persoalan bantuan sosial, yang semuanya diarahkan pada dampak pandemik Covid-19. Terakhir, Pusat Studi Kewirausahaan Ahmad Dahlan (PKAD) melaksanakan dua webinar dengan mengusung tema strategi usaha di masa pandemik dan mencari peluang di tengah pandemik. LP3M mengucapkan terima kasih pada seluruh pusat studi yang telah berkontribusi bagi institusi. Semoga apa yang telah didiskusikan tersebut bermanfaat bagi masyarakat dan Bangsa Indonesia.
Seminar Hasil Penelitian/Abdimas Semester Genap ITB Ahmad Dahlan Jakarta Dilakukan Secara Daring
Mematuhi protokol yang ditetapkan pemerintah, LP3M Institut Teknologi dan Bisnis Ahmad Dahlan Jakarta akan melaksanakan seminar hasil penelitian dan pengabdian masyaraka secara daring. Hal tersebut dilakukan menyusul semakin ekspansifnya penyebaran Covid-19. Kegiatan seminar tersebut direncanakan akan dilaksanakan pada awal April mendatang. LP3M mencatat, lebih dari 30 hasil penelitian dan pelaksanaan kegiatan pengabdian masyarakat yang akan diseminarkan pada semester genap tahun akademik 2019/2020. Kegiatan seminar umumnya dilakukan dengan mengundang para dosen peneliti dan dosen yang melakukan kegiatan pengabdian masyarakat. Pelaksanan seminar pasti mengakibatkan kerumunan. Oleh karena itu, upaya mitigasi dilakukan oleh LP3M dengan melaksanakan seminar secara daring. Perangkat atau aplikasi saat ini telah banyak tersedia. Misalnya aplikasi e-conference, atau bahkan Zoom yang dapat digunakan pada perangkat telepon cerdas. “Di saat wabah, kita harus berupaya semaksimal mungkin menerapkan protokol yang ditetapkan otoritas negara demi melindungi segenap civitas terutama dosen sebagai asset institusi, tetapi secara simultan juga melalukan tugas-tugas profesi”, ucap Kepala LP3M Pitri Yandri melalui percakapan Whatsapp.
Jurnal Liquidity Raih Akreditasi SINTA Peringkat 4
Jurnal Liquidity adalah jurnal ilmiah yang fokus pada publikasi hasil penelitian bidang ilmu akuntansi dan manajemen terapan. Jurnal ilmiah ini terbit pertama kali pada tahun 2012. Kontributor jurnal berasal dari seluruh dosen di perguruan tinggi di Indonesia, baik negeri maupun swasta, terutama dosen-dosen yang mengajar di program studi ilmu akuntasi dan manajemen. Hingga saat ini Jurnal Liquidity telah menerbitkan delapan volume dan enam belas edisi. Setiap edisi terdiri dari delapan artikel ilmiah. Sehingga total artikel ilmiah yang berhasil diterbitkan sampai akhir tahun 2019 berjumlah seratus dua puluh delapan artikel ilmiah. Pada Desember 2019, Jurnal Liquidity berhasil meraih akreditasi versi Science and Technology Index (SINTA) dari Direktorat Jenderal Penguatan Riset dan Pengembangan, Kementerian Riset dan Teknologi Pendidikan Tinggi (Kemristekdikti). Hal tersebut sebagaimana Surat Edaran bernomor B/4130/E5/E5.2.1/2019 tertanggal 31 Desember 2019. Atas capaian tersebut, Jurnal Liqudity berada dalam jajaran jurnal ilmiah bermutu dari ribuan jurnal ilmiah yang diterbitkan oleh perguruan tinggi di seluruh Indonesia.
ITB Ahmad Dahlan Resmi Dilantik Dalam Konsorsium Lembaga Riset PTMA
Kolaborasi lembaga riset di perguruan tinggi (LPPM/LP3M) menjadi agenda penting bagi Majelis Pendidikan Tinggi Pimpinan Pusat Muhammadiyah. Lembaga pengontrol kinerja perguruan tinggi di Muhammadiyah ini kemudian menggagas pendirian konsorsium LPPM/LP3M Perguruan Tinggi Muhammadiyah ‘Aisyiyah (PTMA) di seluruh Indonesia. Konsorsium ini akan mengkolaborasikan riset-riset yang dilakukan oleh seluruh dosen di PTMA. Tidak hanya itu, lembaga ini juga akan bekerjasama dengan berbagai institusi, baik pemerintah maupun sektor industri. Setelah pengurus terbentuk, pelantikannya dilaksanakan di Universitas Muhammadiyah Bengkulu (10/09/2019). Dalam hal ini, ITB Ahmad Dahlan dipercaya sebagai Wakil Koordinator Wilayah 6. Wilayah ini akan mewadahi koordinasi LPPM/LP3M di Sumatera, DKI Jakarta, Banten, dan Jawa Barat. Penunjukan ini dilakukan karena ITB Ahmad Dahlan dinilai baik dalam hal kinerja penelitiannya. Untuk wilayah DKI Jakarta dan Banten, kampus yang terletak di Ciputat Timur ini cukup kompetitif kinerjanya. Tercatat, berdasarkan penilaian kinerja penelitian oleh Kemristekdikti RI, kampus ini memiliki kinerja level menengah (madya). Kepala LP3M ITB Ahmad Dahlan, Pitri Yandri, dalam rilisnya menyatakan bahwa ide kolaborasi ini akan dicoba diimplementasi di Tangerang Selatan. Sebab katanya, kolaborasi perguruan tinggi-pemerintah-industri akan menghasilkan kreativitas dan inovasi kongkrit bagi pembangunan di Tangerang Selatan.
Workshop Penyegaran Metode Penelitian
Dalam rangka meningkatkan kompetensi dosen-dosen muda, LP3M menyelenggarakan workshop Penyegaran Metodologi Penelitian dengan tema “Analisis Multivariat dengan Pemodelan Persamaan Struktural (SEM)” pada 20 Juni 2019. Bukan kali pertama LP3M menyelenggarakan workshop serupa dengan tema yang sama. Tetapi kali ini, LP3M memformatnya menjadi dua bagian, yaitu SEM berbasis varians dan SEM berbasis kovarians. Hadir sebagai fasilitator Amrizal, P.hD dan Ayi Muhyidin, SE., MM. Bertempat di Ruang Rapat Syaril Nurut, kegiatan dihadiri lebih dari 25 orang dosen. Dalam kesempatan yang sama, hadir pula mahasiswa strata dua keuangan syariah ITB Ahmad Dahlan. LP3M berharap, kegiatan ini dapat meningkatkan kompetensi dosen-dosen muda dalam melaksanakan salah satu tridharma perguruan tinggi, yaitu penelitian. Bagi mahasiswa strata dua, kegiatan ini diharapkan dapat membantu mereka dalam menyelesaikan tugas akhir mereka.
LP3M Selenggarakan Workshop SINTA Bagi Dosen Pemula di Kampus II Karawaci, Tangerang
Dalam upaya meningkatkan indeks Science and Technology Indeks (SINTA), kali ini LP3M menyambangi dosen-dosen pemula di Kampus II Karawaci, Tangerang. Bukan hanya bertujuan meningkatkan indeks, tetapi juga memfasilitasi dosen-dosen pemula tersebut untuk memiliki akun SINTA. Sebagaimana diketahui, kepemilikan akun SINTA merupakan syarat bagi dosen untuk mengusulkan proposal penelitian, baik yang bersumber dari pendanaan internal, maupun dari Kemristekdikti RI. Dilaksanakan pada 29-03-2019, kegiatan tersebut diikuti oleh 10 orang dosen. Selain itu, LP3M juga menyempatkan untuk menyosialisasikan berbagai skema hibah penelitian. Hal ini menjadi penting mengingat penelitian merupakan salah satu tugas pokok yang harus dilaksanakan selain dari pengajaran dan pengabdian kepada masyarakat. LP3M ucapkan selamat bagi dosen-dosen di Kampus II Karawaci yang telah memiliki akun SINTA. Semoga kepemilikan akun tersebut memberi manfaat di masa yang akan datang dalam rangka menjalankan tugas-tugas keprofesian.